ALOHA

Blog ini merupakan coretan dari berbagai permasalahan baik tentang iman, pandangan hidup, kumpulan bahan perkuliahan, masalah kesehatan dan masalah-masalah lain dalam kehidupan manusia. Blog ini hanyalah sebuah media untuk sharing tentang berbagai hal.


“Sometimes the questions are complicated and the answers are simple.”(Dr. Seuss)

Quotation

Selasa, 14 Desember 2010

LEVEL KOMUNIKASI

Perilaku komunikasi dalam tataran ilmu komunikasi dapat dibagi ke dalam beberapa bagian sesuai dengan konteks perilaku komunkasi tersebut.

Komunikasi Intrapribadi (Intrapersonal Communication)

Komunikasi intrapersonal merupakan level komunikasi yang terjadi dalam diri seseoarang. Riswandi (2009,9) menjabarkan komunikasi intarpersonal sebagai proses komunkasi yang terjadi dalam diri seseorang, berupa pengolahan informasi melalui pancaindra dan syaraf. Senada dengan Riswandi, West dan Turner (2008, 35) lebih mengerucut pada proses kognisi, simbol dan niat yang memilih oleh seseorang. Komunikasi pada tataran intrapersonal terjadi pada diri seseorang yang dapat berbentuk sensasi, persepsi, memori dan berpikir. Komunikasi intrapersonal dapat terjadi bersamaan dengan seseorang berkomunikasi dengan orang lain.

KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA

DEFINISI KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA

Young Yung Kim (1984) mendifinisikan komunikasi antarbudaya sebagai suatu fenomena komunikasi di mana para pesertanya memiliki latar belakang budaya yang berbeda terlibat dalam suatu kontak antara satu dengan lainnya, baik secara langsung atau tidak langsung. Sedangkan Rich (1974) mengatakan komunikasi bersifat budaya apabila terjadi diantara orang-orang yang berbeda kebudayaan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa komunikasi antar budaya terjadi bila komunikator dan komunikan berasal dari budaya yang berbeda sehingga di dalam proses komunikasi tersebut terdapat perbedaan latar belakang budaya.

Komunikasi antar budaya memiliki akarnya dalam bahasa (khususnya sosiolinguistik), sosiologi, antropologi budaya, dan psikologi. Dari keempat disiplin ilmu tersebut, psikologi menjadi disiplin acuan utama komunikasi lintas budaya, khususnya psikologi lintas budaya. Pertumbuhan komunikasi antar budaya dalam dunia bisnis memiliki tempat yang utama, terutama perusahaan – perusahaan yang melakukan ekspansi pasar ke luar negaranya notabene negara – negara yang ditujunya memiliki aneka ragam budaya.

Jumat, 10 Desember 2010

Proses Sosialisasi

Proses sosialisasi dapat diartikan sebagai proses belajar seseorang anggota masyarakat untuk mengenal dan menghayati norma-norma serta nilai-nilai masyarakat tempat ia menjadi anggota sehingga terjadi pembentukan sikap untuk berprilaku sesuai dengan tuntunan atau perilaku masyarakatnya.

Jenis Sosialisasi

Peter Berger dan Luckman membagi sosialiasi menjadi dua yaitu sosialisasi primer dan sosialisasi sekunder.

a. Sosialisasi primer

Peter L. Berger dan Luckmann mendefinisikan sosialisasi primer sebagai sosialisasi pertama yang dijalani individu semasa kecil dengan belajar menjadi anggota masyarakat (keluarga). Sosialisasi primer berlangsung saat anak berusia 1-5 tahun atau saat anak belum masuk ke sekolah. Anak mulai mengenal anggota keluarga dan lingkungan keluarga. Secara bertahap dia mulai mampu membedakan dirinya dengan orang lain di sekitar keluarganya.

Kamis, 09 Desember 2010

GOVERNMENT RELATIONS

Government relations adalah seni berhubungan dengan berbagai lembaga penentu kebijakan (eksekutif, legislatif) yang mempengaruhi perusahaan pada level lokal, nasional maupun internasional. Frazier Moeore memberikan asumsi tentang government relations sebagai berikut
a. Pemerintah dengan undang-undangnya, bisa melakukan banyak pembatasan bagi perusahaan, misal dengan kebijakan upah minimum, isu monopoli, pengekangan perdagangan, persaingan harga yang tidak sehat, transportasi, promosi dan aspek bisnis lainnya.
b. Hampir di setiap jalan bisnis dipengaruhi pemerintah yang menetapkan dan memaksakan peraturan bisnis dan menentukan iklim dimana bisnis harus berfungsi.

Rabu, 08 Desember 2010

INVESTOR RELATIONS

Investor relations merupakan A department within a public company that distributes information about the company and its financial performance to existing and potential shareholders. Investor relations ini muncul di dalam korporat yang mencari sumber keuangan dari para investor melaui penjualan saham. Oleh karena itu dalam investor telations memberika data-data keuangan perusahaan sampai dengan detail-detail kegiatan yang lakukan oleh korporat. Oleh karena itu investor relations dapat dikatakan sebagai kegiatan yang dilakukan untuk membangun hubungan dengan para investor melalui penyampain data-data yang berisi rekam jejak perusahaan sehingga investor tertarik untuk menanamkan modalnya kepada perusahaan.

COMMUNITY RELATIONS

Community (komunitas) sebagaimana dijelaskan oleh Hartono dengan merujuk pada pandangan Schaefer memiliki arti unit spatial atau unit politik dari organisasi sosial yang dapat memberikan individu perasaan kebersamaan atau persaan saling memiliki. Masih dalam buku yang sama secara sosiologi komunitas memiliki tiga karakteristik yang meliputi kesatuam tempat (locality), jaringan sosial (social network) dan hubungan (relationship-commun ion). Melihat hal ini tentunya komunitasd memiliki peranan penting dalam kehidupan sosial.

Community relation dijelaskan oleh Bisnis Dictionary sebagai Firm's interactions with the people constituting the environment it operates in and draws resources from, to foster mutual understanding, trust, and support Community relations dapat dikatakan sebagai hubungan yang baik antara corporate dengan lingkungan di sekitarnya dengan tujuan untuk mendapatkan kepercayaan, saling pengertian maupun support.

Kamis, 02 Desember 2010

TEORI KOMUNIKASI MASSA

DEFINISI KOMUNIKASI MASSA :

Yang dimaksud dengan komunikasi massa (mass communication) adalah komunikasi melalui media massa., jelasnya merupakan singkatan dari komunikasi media massa (mass media communication). Para ahli komunikasi membatasi pengertian komunikasi massa pada komunikasi dengan menggunakan media massa, misalnya surat kabar, majalah,radio, televisi, film, internet.

Sehubungan dengan itu, dalam berbagai literatur sering dijumpai istilah mass communications (pakai s) selain mass communication (tanpa s) seperti disebutkan di atas. Arti mass communications (pakai s) sama dengan mass media atau dalam bahasa Indonesia, media massa. Sedangkan yang dimaksud dengan mass communication (tanpa s) adalah prosesnya, yakni proses komunikasi melalui media massa.

TEORI JARINGAN DAN PERUBAHAN SOSIAL

jaringan komunikasi adalah penggambaran “how say to whom”(siapa berbicara kepada siapa) dalam suatu sistem sosial. Jaringan komunikasi menggambarkan komunikasi interpersonal, dimana terdapat pemuka-pemuka opini dan pengikut yang saling memiliki hubungan komunikasi pada suatu topic tertentu, yang erjadi dalam suatu sistem sosial tertentu seperti sebuah desa, sebuah organisasi, taupun sebuah perusahaan (Gonzales, 1993).

Dalam jaringan komunikasi kita dapat melihat beberapa tipe jenis orang, tipe-tipe orang itu dapat dilihat di bawah:
a. Tipe Monomorfik: Merupakan orang-orang yang dianggap pemimpin/pemuka opini pada satu isu Orang ini ahli dalam mengangani satu isu.
b. Tipe-tipe Polimorfik: Orang-orang yang dianggap pemimpin opini pada sejumlah isu. Orang-orang yang dapat menangani sejlumah isu yang beragam.
c. Homofili: Kecenderungan orang berkomunikasi dengan orang lain yang berkarakter sama Dalam hubungannya dengan isu informasi kerja, Granovetter (1973) menemukan bahwa orang yang homofilus cenderung mengetahui informasi yang sama,
d. Heterofili: Kecenderungan orang berkomunikasi dengan orang lain yang berkarakter berbeda Sebaliknya orang heterofilus lebih mampu dalam mencari informasi pekerjaan

TEORI DEFUSI DAN PERUBAHAN SOSIAL

Difusi inovasi merupakan penyebaran inovasi ke dalam suatu sistem sosial yang memiliki tujuan terjadinya adopsi inovasi. Difusi inovasi dapat juga diartikan sebagai suatu proses dimana inovasi dikomunikasikan melalui saluran-saluran komunikasi tertentu, pada suatu kurung waktu tertentu, kepada anggota suatu sistem sosial. Dapat dikatakan bahwa difusi inovasi merupakan satu bentuk komunikasi yang berhubungan dengan suatu pemikiran baru.

MASALAH-MASALAH SOSIAL DAN MEDIA MASSA (Tayangan Televisi dan Permasalahan Sosial Anak-anak dan Remaja)

PENDAHULUAN

Pada mulanya media massa memliki fungsi yang positif dimana media massa berfungsi sebagai institusi yang memberikan informasi yang edukatif dan hiburan yang edukatif. Sesuai dengan perkembangan jaman media masa telah bergeser menjadi industri yang mengejar untuk sebanyak-banyaknya. Pergeseran kepentingan menyebabkan media masa berorientasi untuk memproduksi sesuatu dengan cepat untuk mendapatkan untung sebanyak-banyaknya. Melihat hal ini media memiliki dua sisi yang berbeda yang sulit untuk dipilih.

Saat ini media bagaikan berada di persimpangan jalan, di satu sisi mereka harus mencari keuntungan karena media telah menjadi ladang yang besar untuk mencari keuntungan sehingga mereka harus mengikuti trend pasar di lain sisi mereka harus tetap menjadi institusi yang memberikan informasi yang edukatif. Bungin (2009, 332) memberikan ulasan bahwa media massa memiliki wajah ganda, dimana di satu sisi media masa sebagai agent of change yang mengubah masyarakat secara positif dan di sisi lain media massa sebagai agent of destroyer yang memicu munculnya masalah-masalah sosial di masyarakat.